Desain dapur minimalis memang tidak sebatas diaplikasikan pada ruangan yang terbatas, namun khusus untuk artikel kali ini akan difokuskan pada pemanfaatan di ruang yang terbatas. Banyak cara bisa dilakukan untuk menciptakan desain dapur minimalis baik lewat permainan warna cat, ubin dan sebagainya. Alternatif lain adalah dengan memilih dan menempatkan furniture minimalis yang sesuai dengan kapasitas ruang yang ada.
Desain dapur minimalis utamanya untuk mereka yang memiliki ruang terbatas bisa diciptakan lewat penggunaan kabinet model tapal kuda atau biasa juga desain huruf “U” karena memang modelnya yang menyerupai kedua benda tersebut. Kabinet model “U” ini bukan saja menghemat banyak ruang namun memiliki tingkat kepraktisan yang tinggi sebab semua benda bisa dijangkau dengan mudah. Bahkan dengan menempatkan kursi di sekitarnya kabinet ini bisa sekaligus difungsikan sebagai meja makan.
Pendekatan kedua adalah dengan island layout, disebut demikian karena tatanan layout-nya memang menyerupai gugusan pulau-pulau. Sampai hari ini konsep tersebut paling banyak diaplikasikan pada dapur minimalis. Biasanya pada dapur dengan konsep semacam ini sebuah kabinet ditempatkan di tengah. Sisi positifnya dengan tata letak seperti ini terasa sangat praktis saat memasak karena hanya perlu membalikkan badan untuk menghadap dari satu kabinet ke kabinet lain atau dari kompor ke kabinet yang terletak di tengah.
Sama seperti tata letak “U” tata letak pulau pun memungkinkan kabinet di bagian tengah untuk difungsikan sebagai meja makan hanya dengan menempatkan beberapa kursi saja. Kuncinya jika ingin menganut tata letak semacam ini adalah memilih kabinet yang sesuai dengan ukuran ruang yang ada. Kesalahan umum yang terjadi adalah menggunakan kabinet tengah dengan ukuran besar padahal ruangan yang tersedia terbatas. Akibatnya dapur menjadi tampak sempit dan susah bergerak.
Variasi layout lainnya adalah Peninsula layout dimana sebenarnya merupakan modifikasi dari tata letak “L” menjadi “U” atau “G” untuk menghemat ruang. Soal kepraktisan dan fungsionalitas bisa disamakan dengan island layout, hanya saja dengan modifikasi ini bakal lebih banyak ruang yang bisa dihemat dan memberi kesan dapur yang lebih lega.
Pilihan lain adalah one wall layout dimana semua kabinet ditempatkan pada satu sisi dinding. Umumnya desain ini digunakan oleh mereka yang tinggal di apartemen dengan ruang sangat terbatas. Baik kabinet gantung maupun berdiri semua diletakkan pada satu sisi yang sama, sedangkan meja makan diletakkan pada ujung lorong atau di bagian sisi dinding yang lain jika ruangnya memungkinkan.
